Kamis, 12 September 2024

Red River Valley



Sore yang mendung di warung kopi purnama, terdengar lagu lama yang berjudul " Red River Valley".
Lagu itu merupakan soundtrack film Tombstone, film ber genre Cowboy, dan jarang sekali diproduksi Hollywood.
Dulu ada film Cowboy yg saya suka, berjudul Silverado 1982, The Purgatory 1996, Palerider 1986, Tombstone 1991, The Unforgiven 1988, Biasanya film-film cowboy itu bercerita tentang kejadian-kejadian nyata di akhir abad 19, dimana Amerika mengalami perang saudara.
Tokohnya seperti Billy the kids, Will Bill Hitckock, Jesse James, Wyat Earp, atau Doc Holiday adalah tokoh yang pernah hidup disaat itu.
Saya senang dengan film koboy karena banyak menyisipkan pesan2 moral yg dalam, yang sampai saat ini masih sering saya ingat adalah obrolan Doc Holiday kepada Wyat Earp sebelum meninggal "Hidup itu tidak ada yg normal Earp, yg ada hanya hidup saja". Atau perkataan Jesse James kepada Duches Cristie "Orang yg selalu tampak bahagia terkadang yang paling tahu cara menyembunyikan duka".
BTW....Sore hari tadi saya ditanya seorang sahabat "Bagaimana dengan prediksi tahun 2021?", sebenarnya saya ragu menjawab antara optimis dan pesimis, tetapi saya katakan "memang semuanya serba sulit, tapi pasti selalu ada harapan."
Saya percaya kalau selama ini saya hidup itu karena Anugerah Tuhan semata, dan saya yakin juga kalau tahun depan Tuhan tetap menyertai kita menghadapi hari2 yg sulit ini.
Spt lagu "Red river valley" ini, kasih Tuhan mengalir dalam hidup ini, spt sungai yang tak pernah kering..(kup/ir1/purnama30122020)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Teng

Cantik menawan, terkenal, dan kaya, Itulah Teng Lie Chin atau yg lebih terkenal dgn sebutan Teressa Teng. Mungkin generasi saya ke a...