Rabu, 04 Juli 2018

Sudahlah Hok…

Sulit bagi saya utk tdk berkomentar masalah Ahok, ada rasa enggan melihat org2 yg mendadak suci dan mengklaim dirinya adalah pemilik surga. Bagi saya ini adalah masalah politik belaka, apapun alasannya. Mereka ingin agar ahok gagal ikut pilkada, maka dicarilah cara utk menumbangkannya, lewat kelemahan yang paling mungkin dan paling gampang, dan itu adalah agama.

Makin hari semakin muak saya melihat org2 yg dgn gigih mendramatisir keadaan, mencari kesempatan , mencari panggung. Mereka tak akan pernah berhenti sampai Ahok ditahan bahkan kalau bisa Ahok dibunuh, mereka akan berbuat segala macam cara utk mencapai hal itu, walaupun hakim memutuskan Ahok tdk bersalah.

Rasanya tdk ada tempat utk kata maaf, utk air mata yg tertumpah. Akal sehat mereka telah hilang oleh amarah dan benci. betapa tidak, masalah penistaan belum selesai malah digugat lagi 470 miliar utk penggantian kerugian demontrasi , dan jg digugat 204 juta oleh habib Novel akibat jobnya sebagai ustad terganggu oleh kasus Ahok….aaachh logika yg goblog sekali!!!
Saya apresiasi bahwa banyak sekali saudara2 muslim yg membela Ahok, yg tdk takut dgn segala ancaman, cercaan. mereka mendukung Ahok, memberi semangat, berani berperang di medsos dgn gencar tanpa mengharap jasa apapun, semuanya mereka lakukan dgn sukarela dan rasa persaudaraan kemanusiaan yg tinggi.
Dan “kita”………”kita” hanya bisa berdiam, hanya bisa menonton dagelan konyol ini, hanya bisa mengumpat . “Kita” terlalu sibuk dgn diri kita sendiri dgn segala macam ego, dan kepentingan. Bahkan tdk ada kata empati pun keluar dari mulut “kita”.
Sudahlah Hok,….kalau anda lelah, anda kecewa dgn ini semua ini , memang itu pasti terjadi, bangsa ini belum siap menerima perubahan drastis yg anda harapkan, kemampuan dan dedikasi anda utk merubah negara ini belum memperoleh tempat saat ini. Anda lahir terlalu cepat, mungkin 100 tahun lagi bangsa ini bisa menerima ide ide brilianmu, Bangsa lain sdh berpikir utk meng koloni planet2 diluar bumi, kita masih sibuk dgn soal haram dan tidak haramnya pemimpin beda agama.
Saya menulis ini krn merasa iba hok, pengorbanan yg kamu berikan bagi bangsa ini tdk dihargai. Kamu dihujat sedemikian rupa dgn kata2 paling jahanam…Sebagai manusia siapapun pasti menjadi beban dan pikiran. Maka dari itu sudahlah hok, kasih pd mereka yg ingin sekali duduk menggantikanmu. Toh mungkin bila kamu tdk ada job, atasanmu Jokowi akan mengangkatmu menjadi menteri……..mungkin
( KUP ir-1 Crb -141216 )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Teng

Cantik menawan, terkenal, dan kaya, Itulah Teng Lie Chin atau yg lebih terkenal dgn sebutan Teressa Teng. Mungkin generasi saya ke a...